Bacaan Niat dan Tata Cara Salat Sunah Idul Adha

Hari Raya Idul Adha diperingati setiap tanggal 10 Zulhijah (Dzulhijjah) dalam kalender Hijriyah. Dalam kalender Masehi, tepatnya tahun 2020, Lebaran Haji ini jatuh pada 31 Juli.

Selain menunaikan ibadah Haji dan kurban, ritual lainnya dalam memperingati Idul Adha adalah menjalankan salat Id. Waktu menjalankan salat ini antara setelah matahari terbit hingga masuk waktu zuhur.

Salat Id merupakan ibadah sunah yang dilakukan setiap Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha. Salat Id termasuk dalam sunah muakkad yang walaupun bersifat sunah, tetapi sangat penting sehingga dianjurkan untuk ditunaikan.

Berbeda dengan salat Jumat yang khutbah dilakukan di awal, khutbah dalam salat Id dilakukan setelah selesai salat.

Niat Salat Idul Adha

اُصَلِّى سُنُّةً عِيْدِ الْاَضْحَى رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ مَأْمُوْمًا للهِ تَعَالَى

Latin: "Usholli sunnatan 'iidil adhaa rok'ataini mustaqbilal qiblati ma'muuman lillaahi ta'aalaa"

Artinya: "Saya niat sholat sunnah idul adha dua raka'at menghadap kiblat sebagai ma'mum karena Allah ta'ala"

Niat di atas adalah bacaan untuk seorang makmum atau orang yang salat di bekalang imam. Kalau niat untuk iman, tinggal ganti kata ma'muuman dengan imaman.

Namun, apabila kamu menjalankan salat ini sendirian, bacaan niatnya tidak perlu menyertakan ma'muuman, jadi langsung ke lillahi ta'aalaa.

Tata Cara Salat Idul Adha

Salat Idul Adha sangat dianjurkan untuk dilakukan secara berjamaah.

Tidak seperti salat Idul Fitri yang dianjurkan makan dulu sebelum salat, salat Idul Adha dianjurkan untuk melakukan puasa hingga salat selesai ditunaikan.

Diawali dengan membaca niat salat Idul Adha.

Kemudian melakukan takbir sebanyak tujuh kali pada rakaat pertama dan lima kali di rakaat kedua.

Pada setiap rakaan, setelah melakukan takbir yang kedua sampai takbir yang terakhir membaca tasbih, tahmid, tahlil, dan takbir.

سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ

Latin: "SubhanalLah wal-hamdu lil-Lah wa la ilaha ilal-Lahu wal-lahu Akbar"

Artinya: "Maha suci Allah, segala puju bagi Allah, tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar"

Selebihnya, salat dilakukan seperti salat pada umumnya, yaitu membaca Al-Fatihah, ruku, iktidal, sujud, duduk di antara dua sujud, tasyahud (tahiyat) akhir, dan dikerjakan secara tertib sesuai dengan urutannya.

Setelah selesai salat, dengarkan khutbah. Jangan langsung bubar pulang, ya!

Bagi pengkhutbah, tata caranya, yaitu memberi salam, membaca takbir sebanyak tiga kali, tahmid, shalawat dan salam atas Nabi Muhammad SAW, mengajak kepada ketakwaan, membaca ayat suci Alquran, dan ditutup dengan doa untuk orang beriman.