Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

Ragnarok Online Indonesia Pindah Publisher, Gamer Siap Migrasi Akun


Pada Jumat (4/11), melalui konferensi pers bertajuk Ragnarok Online Strategic Partnership yang digelar dalam pameran teknologi BRI Indocomtech 2016, Lyto dan Gravity Interactive mengumkan kerjasama untuk mendirikan sebuah perusahaan penerbit game yang bernama Gravindo.

Gravindo akan mengambil alih layanan Ragnarok Online (RO) dari Lyto setelah 13 tahun beroperasi di Indonesia, dan melakukan re-launching MMORPG legendaris tersebut pada akhir tahun 2016. Pengumuman kerjasama Lyto dan Gravity ini dihadiri oleh CEO Lyto Andi Surtanto, COO Gravity Yoshimori Kitamura dan CEO Gravindo Tubagus Angga.

Ketika diluncurkan pada Desember 2016 nanti, Ragnarok Online Indonesia (idRO) yang diterbitkan oleh Gravindo akan menjalankan sistem pre-renewal. Update yang akan dijalankan adalah mulai job 2-1 (Knight, Assassin, Priest, Wizard, Blacksmith, dan Hunter),world map klasik, server rate normal (EXP 1x, drop rate 1x, dan death penalty 3 persen).

Fokus utama Gravindo, yaitu:

  • Mengembangkan brand Ragnarok di Indonesia
  • Komunikasi yang intense dengan gamer Ragnarok Online se-Indonesia
  • Menambah konten lokal Indonesia bersama developer
  • Eksplorasi kerjasama lain bersama industri lokal, baik game, animasi, merchandise dan lainnya


Gravindo juga bakal membentuk Dewan Perwakilan Ragnarok (DPR) yang merupakan wadah bagi komunitas Ragnarok untuk berkomunikasi publisher secara langsung dalam memaparkan aspirasi, saran, maupun kritik. Syarat untuk menjadi anggota DPR, yaitu: berpengalaman tentang konten RO, sosok yang dikenal di komunitas RO, mampu berkomunikasi dengan baik, dan aktif di sosial media.

Danu, Marketing Executive Gravindo menjelaskan bahwa idRO versi Gravindo akan dilengkapi dengan sistem perlindungan dari sisi server untuk mencegah program ilegal dari pihak ketiga atau bot. Lebih lanjut lagi, diungkapkan juga bahwa Gravindo akan memberlakukan sanksi tegas terhadap pengguna bot dengan memberikan banned.

Poin penting yang perlu diketahui oleh RO Mania nih, Gravindo akan membuka kesempatan bagi RO Mania yang ingin memindahkan data permainannya (migrasi akun) dari idRO Lyto ke idRO Gravindo. Data yang dapat ditransfer, antara lain karakter, equipment, item, zeny dan friend list. Sedangkan data yang tidak dapat ditransfer, yaitu koin, premium service, dan kepemilikan kastil WoE.


Tahap closed beta test dari idRO Gravindo akan diselenggarakan pada Desember 2016, sedangkan tahap open beta test akan dilakukan pada Januari 2017 yang mana detail tanggalnya akan menyusul.

Jadi nantinya ada dua versi idRO, yaitu pre-renewal dan renewal. Apabila kamu tidak mengikuti event transfer data ini maka data idRO kamu akan tetap berada pada server idRO yang lama atau renewal. Detail untuk proses transfer data pemain lama ke idRO Gravindo akan diumumkan kemudian.

Di samping kembali meluncurkan Ragnarok Online, Gravindo juga akan menangani beberapa game Ragnarok lain di Indonesia, yaitu Ragnarok Clicker untuk PC, Ragnarok: Path of Heroes dan Ragnarok: Spear of Odin untuk Android/iOS.

Dari sisi bisnis, Gravindo juga akan menjalin kerjasama dengan para pengusaha warnet melalui program Warnet of Emperium (WoE). Keuntungan warnet yang menjadi anggota WoE, antara lain bonus EXP dan Drop Rate 100 persen dalam game RO, dan memdapat merchandise Ragnarok Warnet gratis.

Posting Komentar untuk "Ragnarok Online Indonesia Pindah Publisher, Gamer Siap Migrasi Akun"